Wartaperang - Pemberontak Suriah menggagalkan serangan yang dilakukanoleh rezim Suriah dan milisi asing dalam upaya mereka untuk merebut kembali tanah yang hilang dan menimbulkan kerugian dalam barisan mereka dalam dua hari terakhir.
Reporter Zaman al-Wasl yang berada di Aleppo menyangkal kabar yang edarkan oleh media pro-rezim yang mengatakan rezim telah menutup akses di al-Ramouseh dan memperlihatkan bila makanan telah dikirim ke lingkungan timur di Aleppo melalui Ramouseh pada hari Rabu.
Zaman al-Wasl memperoleh foto yang diambil pada hari Rabu oleh fotografer Reuters Abdul Rahman Ismail, menunjukkan warga sipil berkumpul di lingkungan timur Aleppo untuk mengambil sayuran mendistribusikan pada warga sipil lainnya secara gratis.
Dalam konteks yang sama, sumber pemimpin dalam perlawanan Suriah menegaskan melanjutkan persiapan untuk tahap keempat dari "pertempuran besar Aleppo" yang bertujuan untuk mengontrol seluruh lingkungan Aleppo barat dan membebaskan seluruh kota.
Salah seorang pempimpin pemberontak mengatakan, "Faksi jihad di Aleppo bekerja sekarang untuk mengamankan jalan yang telah dibuka dari sisi Ramouseh dan wilayah yang telah direbut di tahap tiga dalam pertempuran besar Aleppo. Terima kasih Tuhan, kami menggagalkan 5 serangan rezim dekat bukit al-Mahrouqat dan al-jibs dan pabrik semen sekitarnya."
Dia menambahkan, "Tentang rumor partai politik dan negara ikut campur untuk menghentikan pertempuran, itu benar-benar palsu. Tidak ada yang mengganggu untuk itu dan awal pertempuran tidak dimulai dengan resolusi internasional atau politik. Semua fraksi sedang dipersiapkan untuk tahap keempat yang akan diumumkan segera."
Perlu dicatat pesawat tempur menyerbu wilayah al-Ramouseh Selasa tanpa berita korban.
Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan 10 orang tewas di kota Idlib ketika jet rezim menembakkan rudal ke pasar utama kota.
6 orang lebih lainnya telah tewas di kota Ariha dan 2 orang di Maaret Masrin.
Di provinsi Aleppo yang terbagi, 11 warga sipil telah tewas di Awarm al-Kobra Twon ketika jet rezim memperpanjang kampanye udara pada Aleppo yang dikuasai pemberontak setelah 5 hari yang bersejarah dimana Aleppo keluar dari pengepungan rezim.
Sementara itu, Rusia mengatakan pada hari Rabu akan ada gencatan senjata tiga jam di Aleppo stiap hari mulai Kamis untuk memungkinkan konvoi kemanusiaan memasuki kota dengan aman, proposal yang PBB mengatakan akan dipertimbangkan.
Pejuang Hizbullah yang terluka ada di antara mereka yang dipindahkan, sumber mengungkapkan.
Iran memiliki departemen medis di rumah sakit yang dikuasai pemerintah di kota Aleppo barat.
Langkah itu muncul beberapa hari setelah pemberontak Suriah memecahkan pengepungan selama sebulan pada hari Sabtu di mana hampir 275,00 orang telah terperangkap di lingkungan timur Aleppo.
Sumber: ZA
Reporter Zaman al-Wasl yang berada di Aleppo menyangkal kabar yang edarkan oleh media pro-rezim yang mengatakan rezim telah menutup akses di al-Ramouseh dan memperlihatkan bila makanan telah dikirim ke lingkungan timur di Aleppo melalui Ramouseh pada hari Rabu.
Zaman al-Wasl memperoleh foto yang diambil pada hari Rabu oleh fotografer Reuters Abdul Rahman Ismail, menunjukkan warga sipil berkumpul di lingkungan timur Aleppo untuk mengambil sayuran mendistribusikan pada warga sipil lainnya secara gratis.
Dalam konteks yang sama, sumber pemimpin dalam perlawanan Suriah menegaskan melanjutkan persiapan untuk tahap keempat dari "pertempuran besar Aleppo" yang bertujuan untuk mengontrol seluruh lingkungan Aleppo barat dan membebaskan seluruh kota.
Salah seorang pempimpin pemberontak mengatakan, "Faksi jihad di Aleppo bekerja sekarang untuk mengamankan jalan yang telah dibuka dari sisi Ramouseh dan wilayah yang telah direbut di tahap tiga dalam pertempuran besar Aleppo. Terima kasih Tuhan, kami menggagalkan 5 serangan rezim dekat bukit al-Mahrouqat dan al-jibs dan pabrik semen sekitarnya."
Dia menambahkan, "Tentang rumor partai politik dan negara ikut campur untuk menghentikan pertempuran, itu benar-benar palsu. Tidak ada yang mengganggu untuk itu dan awal pertempuran tidak dimulai dengan resolusi internasional atau politik. Semua fraksi sedang dipersiapkan untuk tahap keempat yang akan diumumkan segera."
Perlu dicatat pesawat tempur menyerbu wilayah al-Ramouseh Selasa tanpa berita korban.
Pemboman Udara Assad Tewaskan 29 Orang di Idlib, Aleppo
Pesawat-pesawat tempur rezim Suriah telah melakukan setidaknya 70 serangan di provinsi Idlib utara, Rabu, menewaskan lebih dari 18 orang, pekerja pertahanan sipil dan lembaga pemantau mengatakan.Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan 10 orang tewas di kota Idlib ketika jet rezim menembakkan rudal ke pasar utama kota.
6 orang lebih lainnya telah tewas di kota Ariha dan 2 orang di Maaret Masrin.
Di provinsi Aleppo yang terbagi, 11 warga sipil telah tewas di Awarm al-Kobra Twon ketika jet rezim memperpanjang kampanye udara pada Aleppo yang dikuasai pemberontak setelah 5 hari yang bersejarah dimana Aleppo keluar dari pengepungan rezim.
Sementara itu, Rusia mengatakan pada hari Rabu akan ada gencatan senjata tiga jam di Aleppo stiap hari mulai Kamis untuk memungkinkan konvoi kemanusiaan memasuki kota dengan aman, proposal yang PBB mengatakan akan dipertimbangkan.
Iran Memindahkan Semua Pejuang yang Terluka dari Rumah Sakit Universitas Aleppo
Elit Korps Garda Revolusi Iran telah memindahkan pejuang terluka mereka dari Rumah Sakit Universitas Aleppo ke tempat yang tidak diketahui di Aleppo, sumber terpercaya mengatakan pada hari Rabu.Pejuang Hizbullah yang terluka ada di antara mereka yang dipindahkan, sumber mengungkapkan.
Iran memiliki departemen medis di rumah sakit yang dikuasai pemerintah di kota Aleppo barat.
Langkah itu muncul beberapa hari setelah pemberontak Suriah memecahkan pengepungan selama sebulan pada hari Sabtu di mana hampir 275,00 orang telah terperangkap di lingkungan timur Aleppo.
Sumber: ZA
0 komentar:
Posting Komentar