Video - Kelaparan Menyapu Kota Madaya Ketika Assad dan Hizbullah Mengepung Ketat

Courtesy of Zaman Alwasl - Mobil di jual untuk membeli bahan makanan

wartaperang - Sekitar 40.000 orang Suriah telah terancam kematian oleh kelaparan di kota pegunungan Suriah Madaya dekat Damaskus selama lebih dari enam bulan karena pengepungan mencekik rezim, aktivis lokal dan rekaman menunjukkan.

Dua orang dilaporkan tewas pada hari Minggu oleh pejuang Hizbullah ketika mencoba untuk menembus pengepungan, kata aktivis.

Kondisi kelaparan dan rekaman mengerikan bocor dari Madaya tampak tidak mampu mendorong masyarakat internasional dan organisasi hak asasi manusia untuk mengambil tindakan konkret untuk melonggarkan pengepungan, pada saat bersamaan PBB mengintensifkan upaya untuk mengevakuasi pemberontak dan militan ISIS dari pinggiran kota Damaskus, meninggalkan warga sipil meninggal karena kelaparan.

Meskipun tercapai kesepakatan gencatan senjata bersyarat antara tentara rezim dan pemberontak pada 22 September, 2015, yang memungkinkan bantuan kemanusiaan untuk kota-kota yang terkepung di Zabadani, Madaya di Qalamoun Barat, dan Foua dan Kafraya kota di provinsi Idlib utara, pengepungan selama 6 bulan di Madaya masih berlangsung, membuat orang-orang terancam "kematian yang lambat" akibat kelaparan, kata penduduk setempat.

Harga makanan yang diselundupkan dari daerah rezim setinggi langit, bukan hanya melonjak, salah satu warga mengatakan.

Harga rata-rata satu kilogram dari makanan pokok utama adalah $100.

Sementara itu, penduduk Madaya ini menghadapi badai salju mulai pada hari Jumat. Badai salju diperkirakan juga untuk meningkatkan penderitaan mereka.

Pada 2015, setidaknya 195 orang telah meninggal karena kelaparan di seluruh negara yang dilanda perang karena pengepungan dan kebijakan kelaparan menyesakkan yang dikenakan oleh rezim Suriah, kata kelompok pemantau lokal.

Suriah Revolusioner Rally mengatakan 132 anak, 55 laki-laki, dan 21 perempuan telah kehilangan nyawa mereka karena pengepungan mencekik di daerah yang dikuasai pemberontak di Suriah.

Sebagian besar korban berasal dari pinggiran kota yang diperangi dan Damaskus. Laporan ini mendokumentasikan kematian 191 orang di Douma, Madaya, al Hajer al Aswad ,, Irbeen, Misraba, Moadamiya, Beit Sahm, Buquin, Shaba'a, al-Abbadeh, Misraba, Babila, Justin, Kafr Batna, dan Zabadani.

13 orang lebih juga tewas dalam pengepungan yang dilakukan Negara Islam pada lingkungan pro-rezim di kota timur Deir Ezzor.

Dua orang tewas di kota perbatasan Lebanon dari Arsal karena pengepungan tentara Lebanon.

Perang Suriah dimulai dengan gerakan pro-demokrasi yang tumbuh menjadi pemberontakan bersenjata dan telah meradang mejadi konfrontasi regional. Sekitar lebih dari 260.000 orang tewas dalam konflik, menurut perkiraan PBB.

Video bisa dilihat dibawah ini:
sumber: ZA
oleh: n3m0