9 Warga Inggris, 1 Perancis Ingin Gabung #ISIS Ditahan Turki

courtesy of Andolu Agency

wartaperang - Turki akan segera mendeportasi sembilan warga Inggris yang telah ditahan karena mencoba secara ilegal menyeberang ke Suriah, para pejabat Turki mengatakan Rabu malam.

Sembilan warga tersebut termasuk empat anak dan dua warga Inggris perempuan, para pejabat menambahkan.

Sebelumnya, para pejabat Turki mengatakan kepada The Anadolu Agency bahwa sembilan warga Inggris dan seorang warga negara Perancis ditahan Rabu di provinsi-provinsi selatan Turki Hatay dan Gaziantep.

Sembilan tersangka Inggris ditahan di pos perbatasan Hatay Ogulpinar Patrol, mengatakan Angkatan Bersenjata Turki dalam sebuah pernyataan resmi secara online.

"Turki telah menggagalkan upaya dari sembilan warga Inggris untuk masuk Suriah dan menahan mereka," kata pernyataan itu.

Dalam reaksinya, Kantor Luar Negeri Inggris mengatakan: "Kami berada dalam kontak dengan pihak berwenang Turki dan siap untuk memberikan bantuan konsuler yang diperlukan."

Secara terpisah, pejabat keamanan juga menahan seorang warga negara Perancis kelahiran Aljazair di provinsi Gaziantep Turki tenggara, kata kantor gubernur provinsi dalam sebuah pernyataan.

Kantor mengidentifikasi warga negara Perancis sebagai SB, yang juga ditangkap karena diduga mencoba untuk menyeberangi perbatasan ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok militan.

Turki berbagi perbatasan panjang 800-kilometer dengan Suriah dan para pejabat Turki telah berulang kali mengatakan bahwa mereka bekerja sama dengan negara-negara lain untuk menghentikan aliran pejuang asing ke negara-negara tetangga yang kacau.

Ribuan pejuang asing dari seluruh dunia diyakini telah bergabung dengan Negara Islam di Suriah dan Irak.

sumber: ZA
oleh: n3m0