"Para polisi federal mampu menangkap pejabat dari apa yang disebut Vali Diyala milik geng teroris ISIS di wilayah Al-Ghazaliya [barat Baghdad]," dikutip dari Al-Sumaria yang mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Polisi menemukan usb dan perangkat penyimpanan digital lainnya yang berisi khotbah dan ceramah tentang bagaimana "melakukan operasi teroris" dan "mempromosikan sektarianisme."
Operasi ini juga menemukan dua toko senjata dan bahan yang digunakan untuk memproduksi bahan peledak di Al-Basateen dan lingkungan Al-Furat.
Sepuluh bahan peledak dibongkar dan tersangka "teroris" ditangkap dalam operasi tetapi jumlah orang yang ditangkap tak tersedia.
Pernyataan itu muncul setelah militan ISIS menembak jatuh sebuah helikopter militer Irak, menewaskan dua pilot. Insiden ini menimbulkan kekhawatiran baru tentang kemampuan para ekstremis untuk menyerang pesawat di tengah serangan udara yang berlangsung oleh koalisi pimpinan AS.
sumber: alarabiya
oleh: n3m0
0 komentar:
Posting Komentar