wartaperang - Komando gabungan telah dibentuk dengan lebih dari 30 negara untuk memerangi dan mengalahkan militan yang telah menyita sebagian besar dari Irak dan Suriah, AS mengumumkan Senin.
Komando Sentral AS mendirikan Komando Gabungan Joint Task Force - Operasi Resolve Inherent, di bawah komando Letnan Jenderal James Terry.
"Lebih dari 30 negara ikut serta dalam upaya ini yang memberikan kita keuntungan strategis dimana kita pada dasarnya memanfaatkan kekuatan kolektif dari semua orang yang terlibat," kata Terry dalam sebuah pernyataan.
Komando gabungan bersama telah mengadakan konferensi pada 2-3 Desember di mana wakil-wakil dari negara-negara anggota membahas upaya anti-ISIL, termasuk bagaimana negara-negara tersebut dapat berkontribusi ke pelatihan dan membantu misi bagi pasukan lokal.
"Selama konferensi, para pemimpin dari seluruh dunia berbagi gagasan dan mampu terlibat dalam dialog tentang peran masing-masing dalam kampanye", kata pasukan itu dalam sebuah pernyataan.
AS dan negara-negara mitra telah melakukan lebih dari 1.200 serangan udara terhadap ISIL di Irak dan Suriah sejak operasi dimulai pada Agustus, demikian menurut pasukan koalisi.
sumber: ZA
oleh: n3m0
Komando Sentral AS mendirikan Komando Gabungan Joint Task Force - Operasi Resolve Inherent, di bawah komando Letnan Jenderal James Terry.
"Lebih dari 30 negara ikut serta dalam upaya ini yang memberikan kita keuntungan strategis dimana kita pada dasarnya memanfaatkan kekuatan kolektif dari semua orang yang terlibat," kata Terry dalam sebuah pernyataan.
Komando gabungan bersama telah mengadakan konferensi pada 2-3 Desember di mana wakil-wakil dari negara-negara anggota membahas upaya anti-ISIL, termasuk bagaimana negara-negara tersebut dapat berkontribusi ke pelatihan dan membantu misi bagi pasukan lokal.
"Selama konferensi, para pemimpin dari seluruh dunia berbagi gagasan dan mampu terlibat dalam dialog tentang peran masing-masing dalam kampanye", kata pasukan itu dalam sebuah pernyataan.
AS dan negara-negara mitra telah melakukan lebih dari 1.200 serangan udara terhadap ISIL di Irak dan Suriah sejak operasi dimulai pada Agustus, demikian menurut pasukan koalisi.
sumber: ZA
oleh: n3m0
0 komentar:
Posting Komentar