Korban pemboman Assad - wartaperang.com |
Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SNHR) telah mendokumentasikan - sampai saat ini Senin 20 Oktober - pembunuhan 7 orang oleh rezim Suriah di wilayah Suriah yang berbeda.
Pemantauan pro-oposisi Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan pesawat tempur Rezim melakukan tidak kurang dari 46 serangan udara di sekitar Suriah sejak Senin pagi.
Serangan udara menghantam wilayah yang dikuasai pemberontak dari Aleppo, Daraa, M'ara al-Nu'man, Khan Shekhon, Kafar Sajna, alTaman'a dan al-Hebet, Kafar Batna, al-Latamina, Morek dan Latmin, Douma, Zabdin dan Der al-Asafir.
Sementara itu, pasukan rezim bersenjata telah menekan kemajuan pesat di pedesaan utara provinsi Aleppo, berusaha untuk mematahkan pengepungan yang diberlakukan oleh pemberontak Islam di dua kota Syiah.
Komandan pemberontak dan aktivis media memperingatkan kemajuan terbaru oleh pasukan rezim, mengatakan jika tentara melakukan pengepungan Nubul dan al-Zahra'a kota, seluruh kota Aleppo akan terisolasi dalam skenario yang mirip dengan Homs.
Pasukan Basher al-Assad yang didukung oleh al-Quds brigade, NDF dan milisi Hizbullah akan dapat mengisolasi Aleppo dari pedesaan apabila pemberontak tidak bisa menggagalkan kemajuan, kata aktivis.
Sementara itu, observatorium Suriah untuk Hak Asasi manusia mengatakan bentrokan berlanjut antara pasukan Assad dan banyak batalyon Islam dan Jabhat al-Nusra di daerah Hendarat.
Pesawat tempur rezim juga telah melakukan penyerangan di kota-kota Hreitan, Andan dan Kafar Hamra, ada laporan kerugian tapi belum diketahui dengan jelas, kata observatorium.
sumber: ZA
oleh: n3m0
0 komentar:
Posting Komentar