wartaperang - Berdirinya kekhalifahan baru dimana kekhalifahan terakhir telah bubar 90 tahun yang lalu di Turki disambut beragam oleh banyak orang. Namun hal ini tentu disambut gembira oleh penduduk di ibukota Islamic State yaitu Raqqa.
Berikut ini video dari perayaan warga ketika mendengar telah berdirinya Khilafah Islam:
Dibawah ini video tentang sekelompok jamaah suatu masjid yang memberikan bay'at atau janji setia setelah sholat tarawih.
Dari berbagai wilayah di dunia juga terlihat keragaman dalam penerimaan kabar ini. Di dunia barat serta merta isu ini memenuhi hampir semua media-media international disana. Kebanyakan dari mereka khawatir bila perang besar akan terjadi dimana seluruh umat Islam bersatu mengikuti seruah Kalifah yang baru - Abu Bakar Al-Baghdady dan umat lainnya bersatu melawannya.
Diluar ketakutan media-media barat, penerimaan dari komunitas Islam sendiri ternyata beragam. Ada yang menganggap berita ini biasa-biasa saja, ada pula yang bingung harus mengambil langkah apa. Dari beberapa social media malah ada yang saling beradu argumen menyikapi seruan dari Kalifah yang baru ditunjuk agar seluruh umat Islam berjanji setia padanya.
Dari timur tengah sendiri, Israel dalam waktu yang relatif singkat telah menyetujui undang-undangan untuk menggelontorkan dana sebesar 900juta USD dengan alasan menjaga keamanan Yerusalem, dan dari segi politik, Netanyahu juga menyerukan dunia internasional untuk memperkuat Kurdi agar bisa menahan laju Islamic State yang mereka khawatirkan akan segera mencapai Yordania.
Selain itu, dari komunitas jihadis beberapa grup jihad dikabarkan telah mulai memberikan janji setianya kepada Kekhalifahan yang baru, namun dunia sangat menunggu bagaimana respond Al-Qaida yang berpusat di Afganistan menyikapi hal ini. Belum ada ada update mengenai hal ini sampai berita ini dibuat.
Sumber: berbagai sumber/n3m0
Berikut ini video dari perayaan warga ketika mendengar telah berdirinya Khilafah Islam:
Dibawah ini video tentang sekelompok jamaah suatu masjid yang memberikan bay'at atau janji setia setelah sholat tarawih.
Dari berbagai wilayah di dunia juga terlihat keragaman dalam penerimaan kabar ini. Di dunia barat serta merta isu ini memenuhi hampir semua media-media international disana. Kebanyakan dari mereka khawatir bila perang besar akan terjadi dimana seluruh umat Islam bersatu mengikuti seruah Kalifah yang baru - Abu Bakar Al-Baghdady dan umat lainnya bersatu melawannya.
Diluar ketakutan media-media barat, penerimaan dari komunitas Islam sendiri ternyata beragam. Ada yang menganggap berita ini biasa-biasa saja, ada pula yang bingung harus mengambil langkah apa. Dari beberapa social media malah ada yang saling beradu argumen menyikapi seruan dari Kalifah yang baru ditunjuk agar seluruh umat Islam berjanji setia padanya.
Dari timur tengah sendiri, Israel dalam waktu yang relatif singkat telah menyetujui undang-undangan untuk menggelontorkan dana sebesar 900juta USD dengan alasan menjaga keamanan Yerusalem, dan dari segi politik, Netanyahu juga menyerukan dunia internasional untuk memperkuat Kurdi agar bisa menahan laju Islamic State yang mereka khawatirkan akan segera mencapai Yordania.
Selain itu, dari komunitas jihadis beberapa grup jihad dikabarkan telah mulai memberikan janji setianya kepada Kekhalifahan yang baru, namun dunia sangat menunggu bagaimana respond Al-Qaida yang berpusat di Afganistan menyikapi hal ini. Belum ada ada update mengenai hal ini sampai berita ini dibuat.
Sumber: berbagai sumber/n3m0
0 komentar:
Posting Komentar