wartaperang - WP berkesempatan mendengarkan langsung pernyataan dari Putin secara live di pers conference yang diadakan di Moscow. Putin mengadakan pers conference dalam rangka memberikan klarifikasi atas apa yang dilakukan Rusia di Ukraina tepatnya wilayah Krimea.
http://robust-chemical.com/lemari-asam-fume-hood-based-on-wooden-structure/ .adv - Acara ini dilakukan setelah Rusia menyatakan latihan militer yang diadakan di garis perbatasan Ukraina telah selesai dan semua tentaranya diperintahkan untuk kembali ke pangkalannya masing-masing. Perintah ini langsung berimbas positif terhadap index saham Rusia begitu pula bursa saham lainnya. Beberapa informasi dari wawancara ini kemungkinan akan di sensor oleh media barat, namun beruntung WP bisa mendengarkan langsung.
Dalam konferensi persnya, Putin menyatakan bila Rusia hanya melakukan tindakan kemanusiaan untuk mengamankan sebanyak mungkin asset Rusia yang ada di Ukraina termasuk warga negaranya yang berbahasa Rusia. Setelah terjadinya kudeta Kiev atas pemerintahan yang sah, kondisi saat ini tidak dapat terkendali. Putin juga menceritakan bagaimana seorang tenaga IT di gedung parlemen yang tidak memakai seragam militer sekalipun telah dicurigai dan ditembak mati. Putin menyatakan bila dia tidak ingin hal itu (chaos) terjadi di seluruh wilayah dimana ada kepentingan Rusia berada.
Saat ini menurut Putin, parlemen yang terbentuk adalah setengah resmi, tidak ada yang memegang kekuasaan sepenuhnya saat ini baik presiden yang baru maupun yang lama. Namun demikian, meskipun Yanukovych tidak memiliki kekuasaan, dia tetap presiden yang resmi.
"Tidak perlu mengirimkan pasukan ke Ukraina sekarang, tapi kemungkinan ini masih terbuka", demikian katanya. "Pengiriman pasukan Rusia adalah sebuah usaha terakhir", dia menambahkan.
Putin juga menegaskan bila Rusia tidak akan mengganggu sedikitpun warga Ukraina asli.
Salah satu wartawan bertanya tentang kondisi ekonomi Rusia yang sedikit goncang dimana index saham menurun dan beberapa nilai saham korporasi Rusia anjlok di bursa saham, Putin menimpalinya dengan santai seraya berkata, "Ekonomi goyang itu adalah kejadian yang biasa", demikian katanya. Market Rusia goyang karena policy yang dikeluarkan oleh Federal Reserve sebelum terjadinya insiden Ukraina dan tidak ada hubungannya dengan insiden ini.
Ketika Putin ditanya mengenai isi dari pembicaraan beliau dengan barat (yang memakan waktu yang sangat lama), dia menyatakan bila isi pembicaraan itu adalah rahasia dan hanya sebagian besar yang perlu disampaikan ke publik saja yang disampaikan.
Namun putin terlihat dengan tegas membantah akan tuduhan barat bila apa yang dilakukan Rusia adalah ilegal.
"Kami sering dituduh melakukan tindakan ilegitimate, apakah yang anda lakukan itu legitimate?" tanya putin terhadap lawan bicaranya dari barat yang dijawab oleh mereka "ya, tentu saja (serangan kami legitimate)". Putin langsung menambahkan, "Oh tidak! Afganistan, Irak dan Libya. Bagaimana mungkin sebuah serangan udara bisa dilakukan di daerah no fly zone, etc", demikian katanya dengan tegas. Dia pun menambahkan, "Mereka sering memaksa negara lain untuk bisa sejalan dengan policy mereka, bila tidak maka akan di hancurkan!", demikian katanya dengan santai.
"(Tindakan) Kita legitimate(resmi) dari kacamata hukum internasional karena kita mendapatkan permintaan langsung dari presiden resmi. Melindungi orang-orang ini adalah kepentingan kita, bukan untuk memperbudak mereka(Ukraina)".
"Mereka yang berpikir untuk menerapkan sanksi harusnya berpikir atas akibatnya karena kerusakan akan bersifat mutual", demikian katanya dengan tegas mengenai ancaman sanksi yang akan diberikan oleh barat.
"Saya tidak terpikir untuk menganeksasi Krimea, tapi warga disana harus menikmati kebebasan pribadi", demikian katanya.
Sedikit pernyataan sinis juga disampaikan terhadap respond barat ini, "Meskipun dalam kondisi ini, kami tetap terbuka atas setiap ajakan kerjasama. Untuk G8 saya tidak tau mengenai mereka, tetapi kita akan tetap mempersiapkan diri, bila mereka tidak mau dateng, itu urusan mereka!".
Wartawan berusaha menekan apakah Rusia melakukan pelanggaran dan apa yang dilakukannya resmi atau tidak. Dia menjawab dengan tegas, "Anda tidak mendengarkan, di top level tidak ada presiden sampai ada pemilu, yang resmi jadi presiden adalah yang saat ini ada di Russia. Tidak ada pelanggaran sedikitpun!" jawabnya dengan tegas.
Namun wartawan seperti tidak puas dan terus mengejar, Putin kembali menjelaskan, "Mereka ingin melakukan tindakan seperti di kiev di krimea, makanya kami mengambil kontrol penuh atas militer. Kita punya installasi militer yang besar disana, ada anti pesawat, dll, tapi tanpa satu butir peluru pun diletuskan dan semuanya bisa dikendalikan dengan baik."
Wartawan terus mengejar dan mempertanyakan keberadaan kelompok militer tak dikenal yang sebelumnya ada di Krimea dan menguasai beberapa fasilitas yang ada disana, Putin lagi-lagi menjawab dengan santai, "Ah banyak kok baju tentara yang yang dijual bebas di toko, itu adalah tentara lokal disana yang berusaha mengamankan asset".
Wartawan menanyakan perihal tindakan keras yang dilakukan oleh Yanukovych, Putin kembali menjawab, "Informasi ini open source, jadi sulit di pertanggung jawabkan mana yang benar. Ada berita bila sniper itu justru provokator dari kelompok oposisi".
"Yang jelas tidak ada perintah dari Yanukovich untuk melakukan tembakan di kiev, saya pun memerintahkan hal itu. Ketika hal itu terjadi, maka itulah yang terjadi seperti yang saya perkirakan. Gedung itu di serbu dan diambil alih".
Kemudian ada pertanyaan dari wartawan yang sedikit menggelitik. Bagaimana Rusia menolong keluarga opsir Ukraina di Krimea yang telah dilucuti? Mereka tidak berbahasa Rusia dan mereka dipermalukan, tidak mendapatkan makanan, dan menderita. Putin menjawab, "Ya ini menjadi perhatian kami, kami berusaha untuk menegakkan HAM, mungkin meminta teman-teman dari polandia atau beberapa rekan(menyebutkan nama2x orang dan negara yang WP tidak ingat) untuk datang ke sana untuk melihat langsung apa yang terjadi. Bahkan dalam perang orang tetap di dikasih makan, di obati dll, kalo itu sekarang tidak terjadi, berarti penegakan hukum tidak terjadi, itu yang harus diperhatikan, tentu kami akan menangani kalo mereka Rusia", demikian katanya.
Berbicara tentang sanksi yang akan diberikan kepada Rusia, Putin menyatakan bila setiap tindakan terhadap Rusia itu kontra produktif dan berbahaya. Bila kita perlu melakukan itu, kita akan melakukan itu. International, economic, security, semua pihak perlu itu, bukan Rusia saja (yang akan terkena dampak)".
Mengenai kemungkinan tindakan Rusia kedepan bila terjadi sesuatu, Putin menjelaskan bila menolong polisi Ukraina yang terluka atau memanggil dubes Rusia dari Washington adalah sebuah langkah paling ekstrim yang mungkin dilakukan. Dan menyingung mengenai Yanukovych, dia juga menyatakan bila mantan presiden tidak mempunyai masa depan di Ukraina, dan dia mungkin saja sudah tewas saat ini bila Rusia tidak menyelamatkannya.
Putin lalu menyampaikan kritiknya kembali kepada barat, "Barat bukan pertama kali melakukan hal ini ke Ukraina, mereka seperti berpikir dalam lab uji coba yang melakukan ujicoba ke tikus, tanpa memikirkan konsekwensi apa yang akan terjadi, kenapa mereka melakukan itu? Tidak ada yang bisa menjawabnya", tandasnya.
Wartawan kemudian menanyakan bagaimana sikap selanjutnya Rusia terhadap Ukraina. Putin menjawab, "Saya sudah memberitahukan 3 hari lalu ke pemerintah untuk kembali menjalin kontak dengan rekan mereka dari kementerian Ukraina dan PM Rusia Medvedev sedang berhubungan dengan Yatsenyuk sekarang. Tapi kita bisa bekerja sama bila pemerintahan yang resmi telah terpilih".
Mendekati akhir acara, Putin kembali menyampaikan kegusarannnya terhadap barat, "Rusia mau beli obligasi Ukraina, tapi dilarang oleh barat yang ingin pake IMF untuk bantu Ukraina" demikian katanya.
Putin juga menambahkan, "Rusia tidak akan mengakui hasil dari pemilu yang akan datang bila Ukraina terus dalam kondisi teror seperti ini. Ukraina harus menyetujui sebuah konstitusi baru melalui referendum, tapi ini 'none of our business', hanya warga Ukraina yang berhak menentukan".
Ketika ditanya mengenai kemungkinan kandidat yang dikontrol oleh Rusia di pemilu, Putin menjawab dengan santai, "Secara pribadi, saya bahkan tidak bisa memikirkan satu orang pun", demikian katanya.
Pada akhir acara, Putin kembali menegaskan posisi Rusia terhadap warga Ukraina. "Kita tidak ada musuh di Ukraina, Ukraina adalah saudara kita. 3.3juta warga Ukraina bekerja di Rusia. Anda tahu berapa banyak uang dikembalikan ke keluarganya? ini membantu GDP Ukraina, dan ini sangat besar."
Demikian WP melaporkan.
Sumber: streaming live dari Moscow
http://robust-chemical.com/lemari-asam-fume-hood-based-on-wooden-structure/ .adv - Acara ini dilakukan setelah Rusia menyatakan latihan militer yang diadakan di garis perbatasan Ukraina telah selesai dan semua tentaranya diperintahkan untuk kembali ke pangkalannya masing-masing. Perintah ini langsung berimbas positif terhadap index saham Rusia begitu pula bursa saham lainnya. Beberapa informasi dari wawancara ini kemungkinan akan di sensor oleh media barat, namun beruntung WP bisa mendengarkan langsung.
Dalam konferensi persnya, Putin menyatakan bila Rusia hanya melakukan tindakan kemanusiaan untuk mengamankan sebanyak mungkin asset Rusia yang ada di Ukraina termasuk warga negaranya yang berbahasa Rusia. Setelah terjadinya kudeta Kiev atas pemerintahan yang sah, kondisi saat ini tidak dapat terkendali. Putin juga menceritakan bagaimana seorang tenaga IT di gedung parlemen yang tidak memakai seragam militer sekalipun telah dicurigai dan ditembak mati. Putin menyatakan bila dia tidak ingin hal itu (chaos) terjadi di seluruh wilayah dimana ada kepentingan Rusia berada.
Saat ini menurut Putin, parlemen yang terbentuk adalah setengah resmi, tidak ada yang memegang kekuasaan sepenuhnya saat ini baik presiden yang baru maupun yang lama. Namun demikian, meskipun Yanukovych tidak memiliki kekuasaan, dia tetap presiden yang resmi.
"Tidak perlu mengirimkan pasukan ke Ukraina sekarang, tapi kemungkinan ini masih terbuka", demikian katanya. "Pengiriman pasukan Rusia adalah sebuah usaha terakhir", dia menambahkan.
Putin juga menegaskan bila Rusia tidak akan mengganggu sedikitpun warga Ukraina asli.
Salah satu wartawan bertanya tentang kondisi ekonomi Rusia yang sedikit goncang dimana index saham menurun dan beberapa nilai saham korporasi Rusia anjlok di bursa saham, Putin menimpalinya dengan santai seraya berkata, "Ekonomi goyang itu adalah kejadian yang biasa", demikian katanya. Market Rusia goyang karena policy yang dikeluarkan oleh Federal Reserve sebelum terjadinya insiden Ukraina dan tidak ada hubungannya dengan insiden ini.
Ketika Putin ditanya mengenai isi dari pembicaraan beliau dengan barat (yang memakan waktu yang sangat lama), dia menyatakan bila isi pembicaraan itu adalah rahasia dan hanya sebagian besar yang perlu disampaikan ke publik saja yang disampaikan.
Namun putin terlihat dengan tegas membantah akan tuduhan barat bila apa yang dilakukan Rusia adalah ilegal.
"Kami sering dituduh melakukan tindakan ilegitimate, apakah yang anda lakukan itu legitimate?" tanya putin terhadap lawan bicaranya dari barat yang dijawab oleh mereka "ya, tentu saja (serangan kami legitimate)". Putin langsung menambahkan, "Oh tidak! Afganistan, Irak dan Libya. Bagaimana mungkin sebuah serangan udara bisa dilakukan di daerah no fly zone, etc", demikian katanya dengan tegas. Dia pun menambahkan, "Mereka sering memaksa negara lain untuk bisa sejalan dengan policy mereka, bila tidak maka akan di hancurkan!", demikian katanya dengan santai.
"(Tindakan) Kita legitimate(resmi) dari kacamata hukum internasional karena kita mendapatkan permintaan langsung dari presiden resmi. Melindungi orang-orang ini adalah kepentingan kita, bukan untuk memperbudak mereka(Ukraina)".
"Mereka yang berpikir untuk menerapkan sanksi harusnya berpikir atas akibatnya karena kerusakan akan bersifat mutual", demikian katanya dengan tegas mengenai ancaman sanksi yang akan diberikan oleh barat.
"Saya tidak terpikir untuk menganeksasi Krimea, tapi warga disana harus menikmati kebebasan pribadi", demikian katanya.
Sedikit pernyataan sinis juga disampaikan terhadap respond barat ini, "Meskipun dalam kondisi ini, kami tetap terbuka atas setiap ajakan kerjasama. Untuk G8 saya tidak tau mengenai mereka, tetapi kita akan tetap mempersiapkan diri, bila mereka tidak mau dateng, itu urusan mereka!".
Wartawan berusaha menekan apakah Rusia melakukan pelanggaran dan apa yang dilakukannya resmi atau tidak. Dia menjawab dengan tegas, "Anda tidak mendengarkan, di top level tidak ada presiden sampai ada pemilu, yang resmi jadi presiden adalah yang saat ini ada di Russia. Tidak ada pelanggaran sedikitpun!" jawabnya dengan tegas.
Namun wartawan seperti tidak puas dan terus mengejar, Putin kembali menjelaskan, "Mereka ingin melakukan tindakan seperti di kiev di krimea, makanya kami mengambil kontrol penuh atas militer. Kita punya installasi militer yang besar disana, ada anti pesawat, dll, tapi tanpa satu butir peluru pun diletuskan dan semuanya bisa dikendalikan dengan baik."
Wartawan terus mengejar dan mempertanyakan keberadaan kelompok militer tak dikenal yang sebelumnya ada di Krimea dan menguasai beberapa fasilitas yang ada disana, Putin lagi-lagi menjawab dengan santai, "Ah banyak kok baju tentara yang yang dijual bebas di toko, itu adalah tentara lokal disana yang berusaha mengamankan asset".
Wartawan menanyakan perihal tindakan keras yang dilakukan oleh Yanukovych, Putin kembali menjawab, "Informasi ini open source, jadi sulit di pertanggung jawabkan mana yang benar. Ada berita bila sniper itu justru provokator dari kelompok oposisi".
"Yang jelas tidak ada perintah dari Yanukovich untuk melakukan tembakan di kiev, saya pun memerintahkan hal itu. Ketika hal itu terjadi, maka itulah yang terjadi seperti yang saya perkirakan. Gedung itu di serbu dan diambil alih".
Kemudian ada pertanyaan dari wartawan yang sedikit menggelitik. Bagaimana Rusia menolong keluarga opsir Ukraina di Krimea yang telah dilucuti? Mereka tidak berbahasa Rusia dan mereka dipermalukan, tidak mendapatkan makanan, dan menderita. Putin menjawab, "Ya ini menjadi perhatian kami, kami berusaha untuk menegakkan HAM, mungkin meminta teman-teman dari polandia atau beberapa rekan(menyebutkan nama2x orang dan negara yang WP tidak ingat) untuk datang ke sana untuk melihat langsung apa yang terjadi. Bahkan dalam perang orang tetap di dikasih makan, di obati dll, kalo itu sekarang tidak terjadi, berarti penegakan hukum tidak terjadi, itu yang harus diperhatikan, tentu kami akan menangani kalo mereka Rusia", demikian katanya.
Berbicara tentang sanksi yang akan diberikan kepada Rusia, Putin menyatakan bila setiap tindakan terhadap Rusia itu kontra produktif dan berbahaya. Bila kita perlu melakukan itu, kita akan melakukan itu. International, economic, security, semua pihak perlu itu, bukan Rusia saja (yang akan terkena dampak)".
Mengenai kemungkinan tindakan Rusia kedepan bila terjadi sesuatu, Putin menjelaskan bila menolong polisi Ukraina yang terluka atau memanggil dubes Rusia dari Washington adalah sebuah langkah paling ekstrim yang mungkin dilakukan. Dan menyingung mengenai Yanukovych, dia juga menyatakan bila mantan presiden tidak mempunyai masa depan di Ukraina, dan dia mungkin saja sudah tewas saat ini bila Rusia tidak menyelamatkannya.
Putin lalu menyampaikan kritiknya kembali kepada barat, "Barat bukan pertama kali melakukan hal ini ke Ukraina, mereka seperti berpikir dalam lab uji coba yang melakukan ujicoba ke tikus, tanpa memikirkan konsekwensi apa yang akan terjadi, kenapa mereka melakukan itu? Tidak ada yang bisa menjawabnya", tandasnya.
Wartawan kemudian menanyakan bagaimana sikap selanjutnya Rusia terhadap Ukraina. Putin menjawab, "Saya sudah memberitahukan 3 hari lalu ke pemerintah untuk kembali menjalin kontak dengan rekan mereka dari kementerian Ukraina dan PM Rusia Medvedev sedang berhubungan dengan Yatsenyuk sekarang. Tapi kita bisa bekerja sama bila pemerintahan yang resmi telah terpilih".
Mendekati akhir acara, Putin kembali menyampaikan kegusarannnya terhadap barat, "Rusia mau beli obligasi Ukraina, tapi dilarang oleh barat yang ingin pake IMF untuk bantu Ukraina" demikian katanya.
Putin juga menambahkan, "Rusia tidak akan mengakui hasil dari pemilu yang akan datang bila Ukraina terus dalam kondisi teror seperti ini. Ukraina harus menyetujui sebuah konstitusi baru melalui referendum, tapi ini 'none of our business', hanya warga Ukraina yang berhak menentukan".
Ketika ditanya mengenai kemungkinan kandidat yang dikontrol oleh Rusia di pemilu, Putin menjawab dengan santai, "Secara pribadi, saya bahkan tidak bisa memikirkan satu orang pun", demikian katanya.
Pada akhir acara, Putin kembali menegaskan posisi Rusia terhadap warga Ukraina. "Kita tidak ada musuh di Ukraina, Ukraina adalah saudara kita. 3.3juta warga Ukraina bekerja di Rusia. Anda tahu berapa banyak uang dikembalikan ke keluarganya? ini membantu GDP Ukraina, dan ini sangat besar."
Demikian WP melaporkan.
Sumber: streaming live dari Moscow
Santai bener gaya siputin.. wkwk
BalasHapusbener bro, santai banget! duduk asik hadapi semua pertanyaan dengan santai dan tetap tegas.
BalasHapusbangke ini putin!!! bikin iri aja, wish i have a president like him for now!!! huhuuhhuh
BalasHapusandai presiden gw kayak putin sekarang... betapa bangganya...
BalasHapustapi tetep lah, USA the best, putin omong ini kan karena sudah ditekan G7
BalasHapusBodoh yang bilang Rusia ditekan G7, elo kagak baca apa tuh wawancara di atas?
BalasHapus